REKAYASA MODEL RANTAI PASOK SAYURAN SEGAR
DI WILAYAH PROPINSI D.I YOGYAKARTA DAN SEKITARNYA
Masrul Indrayana, MT
Dr. Ambar Rukmini
Dr. Rika Ampuh Hadiguna
Penelitian ini bertujuan mengembangkan sebuah sistem manajemen risiko
rantai pasok sayuran segar di Wilayah Propinsi D.I Yogyakarta dan sekitranya
sehingga mampu meningkatkan daya saing dengan tetap memperhatikan kesejahteraan
para petani. Secara khusus penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model
rantai pasok sayuran segar pada tingkat strategis dengan pemilihan produk
unggulan dan struktur rantai pasok yang mengakomodir berbagai kepentingan para
pelaku dalam sistem. Kedua, mengembangkan model penunjang keputusan produksi
dan distribusi rantai pasok sayuran segar dalam bentuk perangkat lunak sistem
penunjang keputusan tepat guna.
Model rantai pasok sayuran segar sangat dibutuhkan khususnya oleh pemerintah
dalam membangun sebuah sistem rantai pasok pangan yang efisien dan efektif
dengan memperhatikan kesejahteraan petani. Rantai pasok sayuran adalah salah
satu masalah yang masih baru dan sangat menarik perhatian para peneliti pada
saat ini untuk dipelajari dan dikembangkan berbagai modelnya untuk menunjang
pengambilan kebijakan. Salah satu faktor yang perlu diteliti dalam sistem
rantai pasok sayuran segar adalah struktur rantai pasok yang memberikan manfaat
nilai tambah bagi para petani agar kesejahteraannya meningkat.
Rangkaian kegiatan penelitian dilakukan dalam beberapa tahapan. Pertama,
merumuskan karakteristik kualitas sayuran segar berdasarkan preferensi konsumen
menggunakan metoda quality functin deplyomentI (QFD). Pada tahapan ini akan diperoleh atribut kualitas sayuran mulai
dari panen, pemrosesan (processing), pengemasan dan penjualan. Kedua, memilih produk sayuran unggulan
yang berpotensi untuk didorong menjadi komoditas ekspor dan rekayasa sistem
rantai pasoknya. Tahapan ini menggunakan metoda analytical hierarchy process (AHP). Ketiga, membangun strategi rantai pasok komoditas sayuran segar
unggulan menggunakan metoda SWOT. Tahapan ini bertujuan mendapatkan rumusan
strategi untuk menjamin keberlanjutan dan penetrasi pasar baik lokal, regional
dan ekspor. Keempat, pengembangan model produksi dan distribusi sayuran segar
dengan studi kasus pada swalayan berdasarkan struktur rantai pasok yang telah
ditetapkan terlebih dahulu. Tahapan ini akan mengembangkan model matematik.
Model yang dihasilkan akan diwujudkan dalam bentuk perangkat lunak sistem
penunjang keputusan. Dan kelima, verifikasi dan validasi model dilakukan untuk
mendapatkan model yang sesuai secara konseptual dan diterima oleh pihak-pihak
yang berkepentingan.